Translate

Minggu, 22 Maret 2015

Budaya Merupakan Hasil Dari Interaksi Antar Manusia

Budaya Merupakan Hasil Dari Interaksi Antar Manusia

            Budaya adalah suatu keseluruhan yang kompleks yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, seni, kesusilaan, hukum , adat istiadat, dan kesanggupan dan kebiasaan lainnya yang di pelajari manusia sebagai manusia yang bermasyarakat. Budaya tercipta karena adanya interaksi antar manusia itu sendiri, dengan interaksi tersebut yang sering maka di situ lah terciptanya budaya atau yang bisa di katakan dengan kebiasaan masyarakat setempat.

            Masyarakat adalah sekelompok orang yang membenuk sebuah sistem semi tertutup atau sebliknya, dimana kebanyakan interkasi adalah antara individu-individu yang terdapat dalam kelompok tersebut. Pada masyarakat dahulu tersebut mereka sering melakukan kebiasaan-kebiasaan yang menyebabkan kebiasaan tersebut menjadi budaya pada masyarakat tersebut.


            Hubungan yang terdapat pada budaya masyarakkat dan manusia itu sendiri adalah tanpa tidak adanya manusia yang berinteraksi maka tidak tersiptanya budaya, maka dari itu budaya dan masyarakat saling berhubungan erat dan juga bila tidak adanya budaya berarti tidak adanya kehidupan pada masa lalu dan tidak terciptanya kebudayaan. Ilmu budaya dasar mengajarkan kita bagaimana untuk berbudaya dengan baik , menghargai budaya lain dan mengambil sisi positif dari budaya lain sehingga manusia dapat berinteraksi dan bermasyarakat dengan baik.

Minggu, 15 Maret 2015

Manusia adalah ciptaan tuhan yang paling sempurna yang mempunyai hakekat manusia itu sendiri.

Manusia adalah ciptaan tuhan yang paling sempurna yang mempunyai hakekat manusia itu sendiri.
Manusia merupakan ciptaan tuhan yang maha esa paling sempurna, manusia berbeda dengan makluk lain yang di ciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa , karena manusia mempunyai akal dan pikiran. Akal dan pikiran manusia itu di gunakan untuk mengetahui mana yang positif dan negatif, mana yang benar dan mana yang salah. Dari sebab itu manusia bisa di katakan sebagai makluk yang paling sempurna.
Manusia ini sendiri mempunyai Hakekat Manusia yaitu :
-       Makluk ciptaan tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh.
Artinya : bahwa manusia itu hidup terdiri dari tubuh dan jiwa , tubuh di sini di artikan sebagai wujud yang tertera dan bisa di lihat dengan mata kita. Beda dengan jiwa , jiwa di sini bisa di artikan sebagai roh yang tidak bisa di lihat oleh mata kita . jadi bila tidak ada tubuh maka tidak bisa di katakan hidup dan juga bila tidak ada roh atau jiwa itu juga tidak akan bisa di katakan hidup.

-       Manusia ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika di bandingkan dengan makluk lain nya.
Artinya : manusia memiliki kelebihan yang tidak di punyai makluk lain yaitu dengan mempunyai akal pikiran. Manusia mampu membedakan mana yang baik dan buruk tetapi bila di bandingkan dengan makluk tuhan yang lain yang tidak mempunyai akal dan pikiran.
Manusia mempunyai perasaan yaitu sebagai berikut:
1.    Perasaan intelektual (perasaan berkenaan dengan pengetahuan)
2.    Perasaan estetis ( perasaan berkenaan dengan keindahan)
3.    Perasaan etis (perasaan yang berkenaan dengan kebaikan)
4.    Perasaan diri ( perasaan yang berkenaan dengan harga diri)
5.    Perasaan sosial ( perasaan yang berkenaan dengan bermasyarakat atau bersosial )
6.    Perasaan religius ( perasaan yang berkenaan dengan agama dan kepercayaan )

-       Makluk biokultural ( yaitu makluk hayati dan makluk budayawi)
-       Makluk ciptaan Tuhan yang terikat dengan lingkungan .


Kesimpulan nya adalah Manuisa menurpakan makluk yang sempurna di bandingan dengan makluk yang lain, manusia juga membutuhkan manusia yang lain untuk hidup, nah dari manusia lain dan saling interaksi itu akan menciptakan budaya yang ada atau budaya di masyarakat itu sendiri itu menurpakan awal terciptanya budaya di masyarakat. Manusia di sini adalah makluk yang sempurna mempunyai banyak perasaan, manusia juga mempunyai akal dan pikiran yang bisa membedakan mana yang salah dana mana yang benar.

Sabtu, 07 Maret 2015

ILMU BUDAYA DASAR

ILMU BUDAYA DASAR
Pengertian :
                Suatu ilmu yang mempelajari tentang dasar  hubungan antara manusia itu sendiri  kepada budaya nya. Budaya adalah merupakan salah satu dasar dari nilai-nilai yang berada di dalam masyarakat itu sendiri . Budaya suatu kebiasaan yang berasal  dari zaman dahulu atau sering di sebut juga turunan dari nenek moyang yaitu kebiasaan-kebiasaan sehari-hari yang di lakukan oleh masyarakat itu sendiri dan lama kelamaan menjadi budaya untuk kebiasaan sehari-harinya . Budaya terdiri dari banyak unsur termasuk sistem agama, politik , adat istiadat dan karya seni . Budaya juga bersifat lengkap, luas, dan beraneka ragam.

Pendapat:
                Ilmu budaya dasar adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang pengetahuan bagaimana cara cara berbudaya yang baik dan tidak baik, sehingga tidak menyinggung  budaya lain. Selain itu ilmu budaya dasar juga mengajarkan bagaimana cara agar dapat menghomati  dan menghargai setiap budaya -  budaya asing, karena jika kita tidak menghargai dan menghormati  budaya lain maka kita akan kehilangan budaya sendiri . Ilmu budaya dasar  juga mengajarkan kita bagaimana cara melestarikan dan menjaga budaya kita agar tidak punah, terkontaminasi dengan budaya luar dan diclaim orang Negara- negara lain.
                Pada zaman modern seperti ini anak - anak banyak yang  tidak tahu budaya mereka sendiri  karena sudah masuk budaya modern yang mengajarkan anak-anak bagaimana cara hidup yang lebih modern contohnya yaitu penggunaan gadget yang membuat anak-anak menjadi malas untuk memainkan permainan tradisional yang mengandung nilai-nilai kerjasama pada permainan itu sendiri. Peran keluarga juga sangat penting yaitu untuk menyaring budaya-budaya yang masuk dan mengambil sisi positif dari budaya itu sendiri.

                Karena itu ilmu budaya Dasar mengajarkan kita bagaimana cara kita untuk mengambil sisi positif dari budaya yang datang dan menjadikan budaya itu sendiri sebagai budaya kita yang harus di lestarikan dan di jaga , sehingga di masa depan masih ada budaya kita yang di wariskan kepada anak-anak dan cucu-cucu kita di masa depan.